Bisa Lho Membangun Server Sendiri Dengan Raspberry Pi

Membangun server sendiri dengan Raspberry Pi perlu Anda pahami dengan seksama. Sejak resmi rilis pertama kali pada 24 February 2012 silam, Raspberry Pi telah banyak dimanfaatkan dalam berbagai keperluan.

Salah satunya adalah dalam pembuatan web server. Oleh karena itu, apabila Anda ingin membuat server dengan biaya yang terbatas, maka Raspberry Pi dapat menjadi solusi yang tepat.

Cara Membangun Server Sendiri dengan Raspberry Pi Secara Praktis

Bisa Lho Membangun Server Sendiri Dengan Raspberry Pi

Mungkin sebagian kalangan masih asing dengan istilah Raspberry PI. Raspberry Pi merupakan komputer berukuran mungil dengan harga yang murah sehingga sangat cocok Anda gunakan untuk berbagai fungsi dasar.

Komputer mungil ini syukuran dengan kartu kredit yang cukup mudah diprogram.Meskipun mempunyai ukuran yang kecil, Raspberry cukup mempunyai daya dalam menjalankan beberapa aplikasi sekaligus sama halnya pada perangkat komputer,

Bagi Anda yang ingin memanfaatkan Raspberry Pi untuk membangun server web sendiri, berikut ini dapat Anda dimak langkah-langkahnya antara lain:

Persiapan Alat dan Perlengkapan

Berikut ini persiapan peralatan serta perlengkapan yang kita perlukan dalam membuat server dengan menggunakan Raspberry antara lain:

  • Raspberry Pi 3, sebagai contoh kita dapat menggunakan Raspberry P1 3 Model B yang telah terinstall Rasbian
  • Public IP
  • Sebuah domain atau subdomain
  • Koneksi internet
  • PHP 7
  • MySQL
  • SSL
  • Nginx

Pengaturan Port Forwarding

Langkah berikutnya setelah semua peralatan yang Anda perlukan telah lengkap adalah pengaturan port forwarding. Karena Anda menggunakan Raspberry Pi sebagai server, maka Anda memerlukan sebuah public IP serta port yang Anda perlukan sudah dalam keadaan terbuka.

Selanjutnya cari tahu terlebih dahulu primary IP serta Public IP Raspberry yang telah terkoneksi pada internet. Selanjutnya login ke modem admin panel untuk konfigurasi port forwarding. Port forwarding yang dapat Anda gunakan adalah Port 22 untuk SSH, Port 80 untuk HTTP, serta Port 443 untuk HTTPS/SSL.

Remote SSH Raspberry Pi

Cara membangun server sendiri dengan Raspberry Pi selanjutnya adalah remote SSH Raspberry. Dari terminal Raspberry, Anda dapat ketikkan command sudo raspi-config untuk konfigurasi password Raspberry.

Selanjutnya tekan enter. Kemudian tekan enter sekali lagi, lalu akan setup password yang akan Anda gunakan. Kemudian, silahkan coba untuk koneksi melalui SSH dari lokal maupun outside local network.

Berikutnya silahkan replace @publicIP dengan IP public sesuai dengan milik Anda. Serta login menggunakan password yang telah Anda set sebelumnya.

Mengarahkan Domain ke Raspberry

Langkah berikutnya adalah mengarahkan domain atau subdomain yang akan Anda gunakan ke public IP yang telah Anda peroleh sebelumnya. Buatlah A record yang selanjutnya arahkan ke public IP sebelumnya Selanjutnya install Nginx, PHP, MySQL secara berurutan.

Konfigurasi Virtual Host Nginx

Sebelum domain Anda arahkan ke public Ip Raspberry, maka Anda perlu membuat virtual host Nginx untuk domain Anda. Supaya website Anda dapat diakses secara otomatis dengan menggunakan SSL atau HTTPS, maka Anda dapat menggunakan SSL gratis dari Let’s Encrypt.

Maka cara membangun server sendiri dengan Raspberry Pi pun selesai. Website pun dapat Anda akses tanpa gangguan serta secara otomatis telah menggunakan HTTPS/SSL.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *